Sabtu 03 Jan 2015 02:30 WIB

Angkasa Pura Bantah Ada Pengiriman Jenazah QZ8501 ke Singapura

 Tim SAR gabungan membawa peti jenazah korban kecelakaan pesawat Airasia QZ-8501 di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimatan Tengah, Jumat (2/1), untuk diterbangkan ke Surabaya. (Republika/Agung Supriyanto)
Tim SAR gabungan membawa peti jenazah korban kecelakaan pesawat Airasia QZ-8501 di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimatan Tengah, Jumat (2/1), untuk diterbangkan ke Surabaya. (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO-- General Manager Angkasa Pura Juanda Trikora Harjo menyatakan hingga saat ini masih belum lagi ada laporan pengiriman jenazah penumpang pesawat AirAsia QZ 8501 dari Bandara Internasional Juanda ke Singapura.

"Untuk hari ini kami masih belum mendapatkan laporan lanjutan terkait dengan rencana pengiriman jenazah tersebut dan kami akan terus melakukan koordinasi terkait dengan hal tersebut," katanya, Jumat.

Ia mengemukakan, saat ini jenazah yang sudah tiba dari Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah dikirimkan ke Bandara Internasional Juanda langsung dibawa dengan menggunakan ambulan menuju ke Rumah Sakit Bhayangkara, Surabaya.

"Jenazah tersebut nantinya akan dilakukan proses identifikasi oleh petugas identifikasi dari Kepolisian Daerah Jawa Timur di rumah sakit setempat," katanya.

Sebelumnya, sejumlah jenazah penumpang pesawat AirAsia tiba di Bandara Juanda Surabaya dan langsung dibawa dengan menggunakan ambulan menuju ke Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya.

Dari rumah sakit tersebut selanjutnya dilakukan proses identifikasi terhadap para penumpang tersebut selanjutnya diberikan kepada pihak keluarga. Sampai dengan saat ini masih satu jenazah saja yang berhasil diidentifikasi dan sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk segera dimakamkan secepatnya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement