REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija sedang mempersiapkan diri jelang musim baru Liga Super Indonesia tahun ini. Beberapa pemain baru pun sudah didatangkan demi memperkuat skuad tim Macan Kemayoran.
Para pemain yang didatangkan ke Jakarta itu berasal dari negara lain. Martin Vunk dan Yevgeni Kabayev yang berasal dari Rusia. Martin untuk lini belakang, sedangkan Kabayev untuk memperkuat lini depan Persija. Persija harus merogoh kocek hingga Rp 9 miliar untuk mendapatkan dua pemain asing itu.
Selain dua nama itu, ternyata ada dua nama pemain asing lain yang menarik perhatian sang Pelatih Persija, Rachmad Darmawan. Kata Rachmad, dua pemain itu berasal dari Belgia dan Argentina, dan dipersiapkan untuk memperkuat posisi bek tengah Persija.
"Saidou Madi dari Kostarika paspor Belgia, dan satu lagi Alan Aciar dari Argentina," kata Rachmad saat dihubungi Republika, Kamis (8/1).
Namun, lanjut Rachmat, pihaknya masih belum bisa memutuskan pemain mana yang bakal ditarik untuk mengisi bek tengah di Persija. Hanya saja, di antara para pemain asing yang ia pantau, itu mengerucut kepada dua nama tersebut.
Rachmad menambahkan, 90 persen timnya menggunakan pemain lama. Saat ini, Persija masih menjalani laga uji coba. "Kita masih proses agar tim ini menjadi solid," ujarnya.
Pun, Rahmad optimistis timnya bisa bekerja sama dengan baik dalam mengejar target di musim baru ISL mendatang. "Targetnya ya juara," ujarnya.
Rachmad mengakui dua pemain baru yang sudah didatangkan, Martin dan Kabayev, masih belum bisa menunjukan penampilannya secara maksimal. Di laga uji coba melawan Martapura FC, Selasa (6/1) kemarin, dua pemain tersebut tampil kurang meyakinkan.
Menurut Rachmad, Martin dan Kabayev masih belum mendapatkan chemistry di klub yang barunya ini. Lanjut dia, mereka masih harus beradaptasi dengan lingkungan yang baru dan pemain lainnya.
"Tapi ini proses, saya lihat mereka berdua orangnya juga mau berkomunikasi dengan pemain lainnya," ujar dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika