Rabu 14 Jan 2015 03:24 WIB

David Cameron Dukung Charlie Hebdo Terbitkan Edisi Terbaru

Rep: Satya Festiani/ Red: Agung Sasongko
Perdana Menteri Inggris David Cameron.
Foto: REUTERS/Chris Radburn/ca
Perdana Menteri Inggris David Cameron.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Perdana Menteri Inggris David Cameron mendukung keputusan Charlie Hebdo yang menerbitkan edisi terbaru bergambar Nabi Muhammad. Dalam edisi terbaru pasca serangan Paris, Charlie Hebdo menampilkan kartun Nabi Muhammad yang memegang tulisan "Je Suis Charlie".

"Salah bagi surat kabar atau media lain yang memenuhi tuntutan para ekstrimis dengan menghentikan publikasi," ujar David Cameron pada Heart radio, seperti yang dikutip dari The Guardian, Selasa (13/1).

Mengomentari sampul edisi terbaru tersebut, Cameron mengatakan bahwa ia tidak terkejut. "Ketika kebebasan berpendapat diserang seperti itu, saya rasa bukan hal yang aneh jika mereka memperjuangkan kebebasan berpendapat yang mereka percaya," ujarnya.

Kendati demikian, Cameron mengetahui akan ada banyak Muslim yang tersinggung dengan kartun Nabi Muhammad tersebut. "Saya beragama Kristen. Saya tidak suka jika agama yang saya anut diperolok. Tetapi, ini negara bebas. Jika orang menyerang agama dan kepercayaan saya, saya harus menerimanya karena ini bagian dari hidup di negara bebas," ujarnya.

Satya Festiani

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement