REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan akan menunggu hasil sidang paripurna DPR yang akan membahas hasil uji kepatutan dan kelayakan Budi Gunawan sebagai kapolri. Setelah itu, barulah presiden akan mengambil keputusan untuk menentukan nasib mantan ajudan Presiden Megawati Soekarnoputri tersebut.
"Sampai saat ini saya masih menunggu, enggak tahu paripurna di dewan kapan. Setelah itu baru kita putuskan kebijakan apa yang kita ambil," ujarnya dalam konferensi pers di Wisma Negara, Rabu (14/1).
Menurut mantan gubernur DKI Jakarta tersebut, ada dua opsi rekomendasi calon Kapolri yang diberikan Kompolnas. Opsi pertama berisi sembilan nama petinggi Polri bintang tiga, sementara opsi kedua terdiri dari empat nama. Nama Budi Gunawan terdapat dalam dua opsi tersebut. Jokowi pada akhirnya memilih Budi.