REPUBLIKA.CO.ID TANGERANG -- Seorang wanita masih berusia muda tewas seketika pascamenabrakan diri ke Kereta Api Jurusan Jakarta - Tangerang di terminal Poris Plawad, Kota Tangerang.

Wakapolsek Tangerang, AKP Effendi di Tangerang, Sabtu, mengatakan, aparat tidak menemukan identitas dari korban.

Begitu pula dengan dugaan kekerasan sebelum korban melakukan aksi bunuh diri dengan menabrakan ke kereta api.

Hanya saja, dari dalam pakaian yang dikenakan, petugas menemukan rokok dan korek api. Lalu, korban pun mengenakan cincin. "Tidak ada identitas. Hanya korek api dan rokok yang ditemukan," ujarnya.

Selanjutnya, kepolisian membawa korban ke RSU Kabupaten Tangerang. Sekaligus mencari informasi mengenai identitas korban.

Muksin, salah seorang warga yang menjadi saksi menuturkan bila dirinya telah memperingatkan korban untuk menghindar karena akan ada kereta api yang melintas.

Namun, korban masih saja berjalan di tengah rel hingga akhirnya tersambar kereta api dan tewas seketika.

"Warga sudah teriak kepada korban untuk menghindar. Namun masih tetap saja berjalan dan akhirnya tersambar kereta," ujarnya.

Diduga, wanita tersebut sengaja menabrakan diri ke kereta. Sebab teriakan warga tidak didengarkan dan masih berada di rel.

Ikuti Whatsapp Channel Republika