Selasa 10 Feb 2015 20:40 WIB

Museum Nasional Kebanjiran untuk Pertama Kalinya

Rep: MG04/ Red: Bayu Hermawan
Petugas membersihkan prasasti usai banjir merendam Museum Nasional, Jakarta, Selasa (10/1).(Republika/ Tahta Aidilla)
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Petugas membersihkan prasasti usai banjir merendam Museum Nasional, Jakarta, Selasa (10/1).(Republika/ Tahta Aidilla)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meski banjir merupakan masalah klasik di Jakarta, namun untuk pertama kalinya Museum Nasional atau yang sering disebut Museum Gajah kebanjiran. Taman Arca yang berisi koleksi batu terendam air hingga sebetis orang dewasa, pada Senin (9/2) sore hingga Selasa (10/2) pagi.

Berdasarkan keterangan staf Promosi Museum Nasional, Ferlian Putra, air menggenang akibat saluran pembuangan air ke arah kali mengecil. Saluran air mengecil akibat proyek turap kali cideng yang berada di belakang museum di Jalan Raya Abdul Muis.

Pelebaran dan peninggian kali itu, membuat saluran pembuangan lebih kecil dan menyebabkan air tergenang di kawasan Taman Arca ini. Ferlian menjelaskan, memang posisi Taman Arca lebih rendah dibandingkan bagian lain museum.

"Ini baru pertama kalinya terjadi, karena memang saluran pembuangan airnya yang mengecil. Makanya air menggenang," ujarnya.

Akibat banjir ini, bagian gedung lama museum yang juga sedang di renovasi ditutup sementara. Terendamnya Taman Arca ini, pihak Museum berkoordinasi dengan pihak terkait seperti dinas Pekerjaan Umum, bagian Arsitektur Gedung dan juga petugas Pemadam Kebakaran untuk menanggulangi banjir yang terjadi ini.

"Petugas pemadam kebakaran sudah menyedot air dengan menggunakan mesin. Setelah air tak lagi menggenang baru petugas konservasi membersihkan koleksi yang ada di taman Arca," jelasnya.

Ia mengatakan untuk hari ini Taman Arca memang belum bisa dikunjungi. Namun pada Rabu (11/2) besok, kemungkinan pengunjung sudah bisa menikmati kembali koleksi yang berada disana.

Ferlian menambahkan antisipasi jangka pendek pihak Museum Nasional terkait dengan prakiraan hujan yang akan mengguyur Jakarta hingga pertengahan Februari ini diantaranya menambah petugas cleaning service pada malam harinya.

Selain itu juga bekerja sama dengan Kepolisian yang berada di seberang Museum Nasional yaitu Pos Polisi. Kemudian juga menyiapkan mesin sedot air jika kawasan museum kembali terendam banjir bekerja sama dengan petugas pemadam kebakaran.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

The Best Mobile Banking

1 of 2
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement