REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah belum memberi kepastian apakah harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis premium dan solar akan kembali turun. Sebab, hingga Sabtu (14/2) petang, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa semua masih dalam tahap pembahasan.
"Masih dalam kalkulasi," ujarnya sesaat setelah tiba di Base Ops Halim Perdanakusuma usai kunjungan kerja ke Solo selama dua hari, Sabtu (14/2).
Padahal, sebelumnya pemerintah mengatakan harga premium dan solar akan kembali turun pada 15 Februari. Penurunan harga ini mengikuti tren harga minyak dunia yang kian anjlok.
"Harga jual BBM per 15 Februari akan berubah lagi, ya turun. Tapi kita masih menghitungnya," kata Ketua Tim Ahli Wapres, Sofyan Wanandi, Jumat (13/2).