REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemkab Bandung menyatakan siap menggelar pilkada pada Desember 2015 ini. Pasalnya, anggaran sebesar Rp 60 miliar telah disetujui oleh dewan dari total Rp 63 miliar yang diajukan oleh KPU.
Sehingga, pemkab meyakini dapat melaksanakan pilkada tanpa adanya kendala anggaran. Meskipun saat ini, pemerintah Daerah belum bisa mencairkan dana hibah untuk Pilkada.
Hal tersebut dikatakan Bupati Bandung, Dadang M Naser. Dirinya menyebutkan pemkab Bandung telah menganggarkan dana sebesar Rp 60 miliar untuk pelaksanaan Pilkada, bahkan dana tersebut saat ini sudah tersedia di Kas Daerah.
Dadang menuturkan, siapnya anggaran sebesar itu lantaran pemkab selalu menyisihkan APBD setiap tahunnya untuk keperluan pilkada. ‘’Untuk Pilkada, kita menyicil Rp 15 miliar per tahun dari empat tahun lalu,’’ kata Dadang, di Bandung, Selasa (24/2)
Dadang menuturkan, anggaran sebesar Rp 60 miliar tersebut untuk pelaksanaan Pilkada satu putaran. Namun, apabila terjadi putaran kedua, maka pemkab Bandung berencana menganggarkan pada APBD Perubahan. ‘’Tapi kan sekarang kebijakannya hanya satu putaran, jadi dalam APBD Perubahan sepertinya tidak akan diajukan lagi,’’ ujarnya.