REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Manajer Arsenal Arsene Wenger tak habis pikir dengan hasil akhir yang diperoleh timnya saat dikalahkan AS Monaco 1-3 dalam leg pertama babak 16 bear Liga Champions di Stadion Emirates, Kamis (26/2) dini hari WIB.
"Malam mengerikan, tetapi selamat kepada Monaco. Mereka bertahan dengan sangat baik dan menggebrak kami lewat serangan balil," kata Wenger kepada Sky seperti dikutip BBC.
Ia menilai Arsenal lebih mengontrol pertandingan dengan cukup baik. Sebaliknya, Monaco yang mengandalkan serangan balik langsung mencetak gol lewat Kondogbia pada percobaan tembakan pertama ke gawang. Gol mengenai badan salah satu bek Arsenal sebelum masuk pada menit ke-38. Dimitar Berbatov memperbesar keunggulan pada menit ke-53.
Oxlade-Chamberlain mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-90'+1, tapi Ferreira membuat Arsenal merana lewat golnya pada menit 90'+4.
"Semuanya berjalan untuk mereka malam ini. Tetapi Anda melihat mengapa mereka melakukannya dengan baik di babak penyisihan grup. Mereka tidak lemah selama itu tapi kami sebaliknya," ujar Wenger.
Ia paham tugas timnya lebih sulit. Terlebih gol ketiga Monaco yang dinilainya tak perlu terjadi.
"Ini sangat, sangat mengecewakan tapi Liga Champions tergantung kinerja pada hari pertandingan. Ketika Anda tidak tampil di tingkat semestina selama 90 menit Anda mendapatkan hukuman. Kami tahu mereka akan meredam kami dan mencoba melancarkan serangan balik.Apa yang terjadi persis itu."