Kamis 26 Feb 2015 16:45 WIB

Usulan Bea Masuk Permudah Industri Baja

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Satya Festiani
Industri baja - ilustrasi
Industri baja - ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CIKARANG -- Pelaku industri baja menyambut baik adanya penerapan bea masuk yang diusulkan oleh pemerintah sebesar 15 persen. Usulan tersebut dinilai sangat membantu industri baja yang saat ini sedang lesu.   

Direktur Marketing Garuda Steel Group Chairuddin mengatakan, apabila semua pembangunan infrastruktur di Indonesia menggunakan baja dalam negeri maka akan meningkatkan pendapatan pajak dan menghemat cadangan devisa. Selain itu, penyerapan tenaga kerja juga menjadi lebih tinggi.  

"Ini dapat melindungi industri baja dari gempuran impor, yang merugikan produsen dalam negeri," ujar Chairuddin, Kamis (26/2).   

Chairuddin menjelaskan, membanjirnya produk impor dari baja sudah dirasakan oleh pabriknya. Oversupply tersebut mengakibatkan pabrik beroperasi hanya 7 hari sampai 10 hari setiap bulan dan mengalami over stock. Tak hanya itu, penyerapan utilisasinya juga menurun menjadi 30 persen. Menurutnya,  penurunan ini mulai dirasakan dalam kurun waktu enam bulan lalu.  

"Pemerintah harus pintar memilah produk mana yang harus impor dan produk apa saja yang produksi lokal, dengan demikian industri nasional akan tumbuh," kata Chairuddin.

Untuk meningkatkan daya saing, Garuda Steel Group akan melakukan ekspansi dengan membangun smelter, yang rencananya akan beroperasi pada Maret 2016. Nilai investasinya mencapai 200 juta dolar AS dengan kapasitas 750 ribu ton per tahun. Bahan baku yang diolah diambil dari dalam negeri yakni Kalimantan, Padang, dan Aceh. Produk yang dihasilkan dari pengolahan di smelter tersebut yakni hot metal.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement