REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Indria Samego mengatakan ketokohan Amien Rais bisa menjaga PAN tidak terpecah, pascaperebutan posisi ketua umum dalam kongres di Bali, pada akhir Februari mendatang.
Indria membandingkan dinamika yang ada di PAN dengan yang ada di Golkar. Ada perbedaan dimana tak adanya figur yang kuat di Golkar. Partai tersebut, kata dia, dipenuhi politisi ulung yang secara ketokohan cenderung merata. Hal ini, kata dia, tak terjadi di PAN dimana mereka memiliki tokoh sekelas Amien Rais.
"Istilahnya Amien ini berperan sebagai stabilisator partai," kata dia, Kamis (26/2).
Ia melanjutkan, ketokohan Amien Rais masih besar terkait jasanya sebagai pendiri partai berlambang matahari tersebut. Ditambah lagi dirinya yang masih lekat sebagai tokoh reformasi. Jadi, kata dia, paska kongres selesai, dirinya yakin Amien akan bertindak sebagai pemersatu internal PAN.
Rencananya Kongres Partai Amanat Nasional (PAN) akan digelar di Bali, 28 Februari - 2 Maret 2015. Selain memilih ketua umum, juga akan dipilih ketua majelis pertimbangan partai (MPP).
Dalam Kongres Ini rencananya akan bertarung dua calon untuk memperebutkan kursi ketua umum yakni Hatta Rajasa dan Juga Zulkifli Hasan.