Ahad 01 Mar 2015 11:19 WIB

Vladimir Putin Janji Seret Penembak Pemimpin Oposisi Rusia

Presiden Rusia Vladimir Putin.
Foto: AP
Presiden Rusia Vladimir Putin.

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Presiden Rusia, Vladimir Putin berjanji akan melakukan apa saja guna menyeret ke pengadilan orang yang bertanggung-jawab atas kematian pemimpin oposisi Rusia, Boris Nemtsov. Pemimpin oposisi itu sebelumnya ditembak hingga tewas sekitar tengah malam di pusat Kota Moskow.

"Kami akan melakukan apa saja untuk memastikan para pelaku kejahatan ini dan mereka yang berada di belakangnya dihukum secara layak," kata Putin di dalam pesan belasungkawa kepada Ibu Nemtsov, Dina Eidman, Sabtu (28/2).

Menurut Putin, Boris Nemtsov telah meninggalkan jejak kenegaraan di dalam sejarah Rusia, juga di dalam kehidupan masyarakat dan politiknya. Nemtsov, kata Putin, menempati posisi penting pada masa peralihan yang sulit di negeri ini.

"Ia selalu secara terbuka dan jujur menyuarakan aspirasi, dan berpegang teguh pada pandangannya," tambah Putin.

Putin menegaskan, Komite Penyelidik Rusia telah melancarkan penyelidikan menyeluruh mengenai peristiwa tersebut, yang meliputi beberapa jalur termasuk kemungkinan upaya untuk merusak kestabilan politik di Rusia, situasi dalam negeri di Ukraina dan kemungkinan kaitannya dengan kegiatan usaha Nemtsov dengan lawan-lawan politiknya.

"Untuk saat ini, penyelidikan tersebut sedang menganalisis beberapa teori, termasuk pembunuhan sebagai aksi provokasi untuk merusak kestabilan kondisi politik di negeri ini," kata Putin menambahkan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement