REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sedikitnya 12 unit rumah milik warga di pemukiman padat Kampung Cumpok, Gang Aut Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat ludes dilalap si jago merah, Selasa (10/3) pagi.
Menurut petugas Pemadam Kebakaran Kota Bogor Endang Sutardi peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 09.59 WIB. "Api berasal dari dapur salah satu rumah warga, karena lokasi cukup padat, api terbawa angin dan mudah menyebar," kata Endang.
Ia mengatakan, sebanyak lima unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang membakar rumah warga.
Kepanikan melanda warga sekitar karena jarak rumah warga antara satu dan lainnya saling berdempetan, selain itu akses menuju lokasi hanya memiliki jalan sempit yang bisa dilalui berjalan kaki atau menggunakan sepeda motor.
"Lokasi cukup sulit dijangkau karena berada di lokasi gang kecil. Sehingga kami harus memperpanjang selang air agar mudah menjangkau api," katanya.
Kepala Polisi Sektor Bogor Selatan Kompol Victor menyebutkan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, tetapi 15 kepala keluarga atau 57 jiwa terpaksa diungsikan ke kantor kelurahan setempat. "Saat ini kami sedang mengupayakan untuk mencari tempat kontrakan bagi para korban kebakaran," katanya.
Menurut Victor, api diduga berasal dari tungku masak dari rumah bapak Suharna, diduga selesai memasak air menggunakan kayu, bara api masih menyala hingga terjadi kebakaran.
Sementara itu, korban kebakaran terdiri dari 15 kepala keluarga, selain orang dewasa juga terdapat empat bayi dan belasan anak-anak.
Mereka yang menjadi korban kebakaran masih satu keluarga, yang tingga di rumah berdempet dan bersusun terdiri dari orang tua, anak, menantu, cucu dan kemenakan.