REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Ancol, Agung Laksono mengatakan dalam beberapa pekan ini, pihaknya akan melakukan perjalanan panjang ke seluruh pimpinan partai pendukung pemerintah. Tujuannya adalah untuk memperkanalkan diri sebagai ketua umum partai beringin yang diakui pemerintah.

Adapun, tokoh parpol yang didatanginya adalah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Megawati ditemuinya usai Menkumham Yasonna Laoly yang juga politikus PDIP mengesahkan kepengurusannya. "Hari ini saya roadshow, kemarin sudah ke Megawati, nanti mau ke Nasdem, lalu ke Cak imin, semua lah, termasuk ke Wiranto juga," ujar Agung saat dihubungi Republika, Rabu (11/3).

Selain melakukan roadshow ke partai pendukung pemerintah, Agung juga mendatangi politisi senior Golkar. Hal itu dilakukan agar pihaknya bisa menggandeng para sesepuh Golkar yang nantinya akan mendukung kepengurusan Golkar yang baru.

Mengenai pendekatan yang ia lakukan ke partai pendukung pemerintah, Agung mengatakan dirinya memang akan membawa arah Golkar menjadi partai pendukung pemerintah. Dirinya juga sudah melayangkan pernyataan ke kubu Prabowo bahwa dirinya bersama Golkar keluar dari Koalisi Merah Putih (KMP).

"Saya sudah keluar dari KMP, dan saya masuk dari bagian dari pemerintahan, meski tetap akan kritis sebagaimana ideologi partai selama ini," ujar mantan menteri koordinator kesejahteraan rakyat tersebut.

Pascakeputusan Menkumham yang mengeluarkan lampu hijau kepada Agung Laksono untuk segera membentuk kepengurusan, Agung Laksono mengaku bergerak cepat untuk membentuk susunan kepengurusan partai dan membuat arah gerakan partai.

Hingga saat ini, mantan ketua DPR itu juga mengaku membuka pintu seluas luasanya untuk kubu Aburizal Bakrie bergabung bersama untuk membangun Golkar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika