Kamis 19 Mar 2015 14:11 WIB

PBB Bagikan Makanan Bergizi untuk 21 Ribu Pelajar

Dua anak Irak yang mengacungkan jempol setelah ditanya oleh tentara Amerika Serikat. Tampaknya anak-anak tersebut tidak memahami pertanyaan yang diajukan.
Foto: dailymail.co.uk
Dua anak Irak yang mengacungkan jempol setelah ditanya oleh tentara Amerika Serikat. Tampaknya anak-anak tersebut tidak memahami pertanyaan yang diajukan.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Program Pangan Dunia (WFP) bersama pemerintah Irak mengumumkan  telah  melaksanakan program pemberian makan siswa di Thi Qar, Irak.

Wakil Juru Bicara PBB Farhan Haq mengatakan WFP berencana membagikan makanan bergizi bagi 21 ribu anak sekolah dasar yang rentan di seluruh 73 sekolah di Irak Selatan sampai akhir Mei 2015.

Lembaga pangan PBB tersebut bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kesehatan Irak.

"Sebagai penyedia terbesar bantuan kemanusiaan makanan untuk anak sekolah di seluruh dunia, WFP bekerja sama dengan pemerintah Irak dan mitra untuk mengurangi gizi buruk di kalangan anak sekolah dan membangkitkan pembangunan di daerah rentan, terutama selama kondisi darurat," kata Wakil dan Direkrut WFP Jane Pearce di Irak, Rabu (18/3).

Makanan tersebut terdiri atas roti, keju, buah serta susu atau jus. Makanan tersebut dibeli di Irak untuk mendorong pembangunan ekonomi setempat. Program pemberian makan setiap hari memberi orang tua insentif untuk mengirim anak mereka ke sekolah dan menjaga mereka di sana.

Bantuan itu mendukung perkembangan mental serta fisik mereka, membantu mengatasi lingkaran kelaparan dan kemiskinan. Meningkatkan kesehatan dan pendidikan adalah prioritas provinsi Thi Qar yang rawan pangan menjadi perhatian utama, terutama di daerah pedesaan.

Program pemberian makan di sekolah oleh WFP akan membantu anak-anak Thi Qar memusatkan perhatian pada pelajaran mereka di ruang kelas dan tumbuh menjadi orang dewasa yang sehat dan produktif.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement