Sabtu 21 Mar 2015 06:27 WIB

Kematian Ibu Melahirkan di Flores Timur Turun Drastis

Ibu melahirkan
Ibu melahirkan

REPUBLIKA.CO.ID, LARANTUKA -- Angka kematian ibu melahirkan di Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam empat tahun terakhir mengalami penurunan drastis.

"Pada 2009 tercatat 14 kematian, dan pada 2014 hanya empat kematian," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Flores Timur Yoseph Usen Ama kepada Antara di Larantuka, Jumat (20/3),

Dia mengatakan penurunan angka kematian ibu melahirkan ini setelah Pemerintah Kabupaten Flores Timur menggalakkan program dua hari sebelum seorang ibu melahirkan dan dua hari setelah melahirkan atau yang lebih dikenal dengan 2H2 Center+ sejak 2010.

Program ini diikuti pula dengan upaya peningkatan kompetensi sumber daya kesehatan di kabupaten itu melalui beberapa inovasi seperti sister hospital untuk meningkatkan mutu pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif 24 Jam dan mutu tenaga kesehatan, serta inovasi Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) untuk meningkatkan kompetensi perawat dan bidan.

Yoseph Usen Ama yang adalah penggagas program ini mengatakan, program ini dilatarbelakangi oleh tingginya angka kematian ibu dan anak.

Program 2H2 bertujuan menurunkan Angka Kematian Ibu dan Anak di Kabupaten Flores Timur melalui meningkatkan cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan yang memadai.

Program ini dilaksanakan melalui koordinasi antara tim 2H2 dengan melibatkan informasi timbal balik antara Dinas Kesehatan, Camat, Kepala Puskesmas, Bikor (Bidan Koordinator) sampai ke tingkat desa.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement