Sabtu 21 Mar 2015 06:53 WIB

Ingin ke Suriah, Lima Perempuan Inggris Dicabut Paspornya

Pasukan ISIS
Foto: VOA
Pasukan ISIS

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Lima perempuan muda dilarang bepergian ke luar negeri oleh seorang hakim di pengadilan lokal, setelah mendapati mereka tertarik pergi ke Suriah, demikian laporan media setempat pada Jumat (20/3).

Dua perempuan yang berusia 15 dan 16 tahun dihadirkan di pengadilan, dan paspor mereka telah dicabut untuk mencegah mereka meninggalkan Inggris dan Wales, kata BBC. Hakim Hayden di Pengadilan Tinggi London mengatakan identitas perempuan muda itu tidak diumumkan, dan paspor sejumlah orang dewasa yang terlibat mengurus gadis itu juga telah dicabut.

Ia mengatakan bukti memperlihatkan anggota keluarga yang terlibat dalam kasus tersebut tidak jujur dan memberi keterangan mengenai kegiatan sosial, sehingga gadis muda tersebut menjadi lebih radikal.

"Bagi saya kelihatannya itu sudah diketahui oleh para orang tua dan mereka secara sengaja tidak berbagi keterangan tersebut dengan pihak berwenang, yang ingin melindungi remaja perempuan yang rentan ini," kata hakim itu.

Tiga perempuan muda diduga pergi ke Suriah pada Februari. Satu di antara ketiga gadis muda tersebut menggunakan paspor kakak perempuannya, kata polisi setempat.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement