REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gelandang Persib Atep bertekad menghapus catatan buruk enam kali pertemuan dengan Semen Padang yang belum pernah meraih kemenangan.
Dari hasil pertandingan itu, dua kali kalah dan sisanya berakhir imbang. Hasil kurang baik itu harus terhenti saat kembali bertemu pada laga pembuka Indonesia Super League (ISL) 2015 di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (4/4).
Kekalahan itu didapat usai Persib meraih kemenangan telak 3-0 atas Semen Padang pada putaran pertama Liga Indonesia XIII musim 2007/2008. Setelah itu, hasil pun tidak berpihak kepada Maung Bandung. Seperti di laga pembuka IPL 2011/2012 ataupun musim lalu dua kali tersungkur baik saat bermain di Bandung maupun Padang.
"Tentu jadi motivasi kami, intinya kami tidak Ingin mengulangi hal sama di tahun kemarin. Target kita adalah menang, itu yang pertama, karena kita menyadari bahwa pertandingan pertama selalu berbeda dan menyulitkan," kata Atep seperti dilansir dari laman resmi Persib.
Pemain bernomor punggung 7 ini menilai, Semen Padang tidak berbeda jauh dengan musim lalu, apalagi tim besutan Nil Maizar ini tidak banyak melakukan perombakan pemain. Meskipun, di awal pra pramusim ini performa Semen Padang kurang baik.
"Pergantian pelatih, saya pikir coach Nil (Maizar) akan bisa lebih mengembangkan cara main Semen Padang, dan ini sudah kita antisipasi. Tetap kita harus main menyerang dan saya berharap gol cepat akan terjadi karena itu akan membuat kita semakin enjoy di lapangan," ucapnya.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Persebaya Surabaya
|
11 | 7 | 3 | 1 | 11 | 5 | 24 |
| 2 |
Persib Bandung
|
11 | 6 | 5 | 0 | 19 | 11 | 23 |
| 3 |
Pusamania Borneo
|
11 | 6 | 3 | 2 | 16 | 9 | 21 |
| 4 |
Bali United
|
11 | 6 | 2 | 3 | 16 | 7 | 20 |
| 5 |
Persija
|
11 | 5 | 3 | 3 | 16 | 5 | 18 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika