REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG --- Mengawali laga perdana kompetisi Indonesia Super League 2015, Sriwijaya FC gagal meraih poin sempurna. Menjamu tamunya Pelita Bandung Raya (PBR) di Stadion Gelora Sriwijaya, pasukan Laskar Wong Kito hanya mampu bermain imbang 1–1, Sabtu (4/4).
Gol Sriwijaya FC lahir dari striker Goran Ljubojevic, sekaligus ini menjadi gol perdana pemain asal Kroasia pada kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Gol yang tercipta pada injury time babak pertama tersebut lahir dari sundulan kepala Goran Ljubojevic setelah menerima umpan lambung dari Patrich Wanggai.
Namun kemenangan yang sudah di depan mata harus kandas setelah pemain PBR David Laly berhasil menyamakan kedudukan 1–1. Gol yang lahir pada menit 77 tersebut berawal dari serangan balik yang cepat, David Laly yang menguasai bola mampu melewati pemain belakang Sriwijaya FC dan mengecoh penjaga gawang Dian Agus Prasetyo.
Sampai babak kedua berakhir, kedudukan 1 – 1 tidak berubah. Sriwijaya FC dan Pelita Bandung Raya hanya berbagi poin sama-sama satu.
Sejak peluit babak pertama ditiup, Titus Bonai dan kawan-kawan mampu menguasai jalannya pertandingan. Serangan dari trio pemain depan Sriwijaya FC Ferdinand Sinaga, Goran Ljubojevic, Titus Bonai ditambah Patrich Wanggai mampu dikandaskan penjaga gawang PBR Dennis Romanovs yang bermain cemerlang.
Pertandingan Sriwijaya FC melawan PBR menjadi pertandingan perdana yang dipertandingkan malam hari pukul 21.00 WIB pada kompetisi QNB League 2015 yang mulai berputar Sabtu, 4 April 2015. Sebelumnya, empat pertandingan telah berlangsung petang dan malam hari mulai pukul 19.00 WIB.