REPUBLIKA.CO.ID, VIGO -- Pemain Celta Vigo, Manuel Agudo 'Nolito' langsung berbicara kepada media setelah timnya kalah oleh Barcelona di kandang sendiri, Stadion Balaidos 0-1 berkat gol Jeremy Mathieu. Nalito mengakui timnya harus menanggung malu kalah oleh Barca di hadapan pendukungnya sendiri pada Senin (6/4).
Nolito mengatakan, kekalahan tersebut bagai rasa pahit dan harus mulai berpikir tentang pertandingan berikutnya melawan Granada. Dirinya meminta maaf karena pada babak pertama mereka sebenarnya bermain lebih baik ketimbang Blaugrana.
"Ini adalah rasa malu," kata Nolito seperti dikutip AS, Senin (6/4).
Pemain yang berposisi sebagai gelandang maupun penyerang itu, memang mengakui tidak mudah bermain melawan pemuncak tim sekelas Barca tanpa kebobolan dan mengatur serangan untuk memimpin. Nolito juga mengatakan, Barca sempat kehabisan akal melawan tim yang mengalahkannya di Nou Camp tahun lalu itu.
"Ini membuat frustasi, Barca biasanya akan menang bermain dengan sentuhan. Tapi tahun ini membuat gol dari bola mati, yang merupakan poin penting," ujarnya.
Celta Vigo mempermalukan Barca di hadapan pendukung mereka tahun lalu saat bermain di Camp Nou. Ketika itu, gol Larrivey membungkam publik tuan rumah. Sementara, kiper Celta Vigo bermain sangat baik, yang membuat penyerang -penyerang Barca frustasi. Pertandingan dini hari tadi pun terlihat Barca tidak mampu mengembangkan permainannya. Terbukti, gol yang tercipta bukan dari hasil open play, melainkan bola mati.