REPUBLIKA.CO.ID, MANAGUA -- Duta Besar Rusia untuk Nikaragua Nikolay Vladimir mengatakan Rusia belum berunding dengan Nikaragua mengenai penjualan jet tempur MiG-29.
"Saya tidak tahu dari mana desas-desus mengenai pesawat MiG-29 itu berasal," kata Vladimir kepada media lokal, Ahad (19/4).
Duta besar tersebut mengatakan tak ada penjualan semacam itu yang dibahas antara kedua negara, tapi ia mengakui memang ada pembicaraan penjualan pesawat sipil. Pembicaraan mengenai penjualan pesawat sipil telah dimulai jadi ia tidak mengetahui berapa jumlah pesawat yang akan dijual.
Ia malah merujuk kepada rencana kerja sama lain antara Rusia dan Nikaragua, termasuk sumbangan 200 traktor.
Vladimir mengatakan pada masa depan, negaranya mungkin juga akan menyumbangkan mesin lain pertanian dan bus kota.
Vladimir mengatakan Rusia telah berdunding dengan Nikaragua mengenai pemasangan penerima sistem penempatan global GLONASS di negara Amerika Tengah itu, kendati ia mengatakan ia tidak mengetahui kapan proses pemasangan akan dimulai.