REPUBLIKA.CO.ID, Dominika -- Batu akik tidak hanya disukai di Indonesia, tetapi juga di luar negeri, termasuk di Amerika Latin. Terdapat beberapa jenis batu akik termasyur yang terdapat di Brazil, Republik Dominika, dan Kolumbia.
Berikut batu akik di Amerika Latin yang dilansir nearshoreamericas.com, Selasa (21/4):
Republik Dominika memiliki batu mulia langka berwarna biru yang pertama ditemukan tahun 1916. Batu yang disebut Larimar ini memiliki warna biru yang luar biasa unik seperti warna laut tropis. Menurut ahli bebatuan, Dr Robert Woodruff, batu ini disebut-sebut ditemukan tak sengaja oleh sukarelawan.
Asal nama larimar berasal dari dua kata, yaitu Larissa (nama perempuan) dan Mar yang artinya lautan. Kecantikan warna biru batu larimar ini memang nampak seperti pantulan warna lautan.
Di Brazil, hutan Amazon menyimpan batu Amazonite. Batu ini berwarna hijau muda agak kebiruan. Batu hijau itu dinamakan demikian karena hanya ditemukan di sungai Amazon. Selain itu, namanya juga diambil dari pahlawan legendaris di Amazon.
Warna Amazonite bisa bervariasi dari warna hijau kebiruan atau hijau kekuningan. Warna unik batu ini berasal dari proses pemurnian besi di penambangan. Batu tersebut paling bagus saat dilihat dikondisi cahaya yang rendah.
Selanjutnya, wilayah tambang Kolumbia memiliki salah satu batu mulia tercantik di dunia. Ia dinamakan Trapiche Emeralds. Batu mulia ini berbentuk bulat serta memiliki warna hitam dihiasi warna hijau terang.
Konon katanya, pada zaman suku Aztek dan Inka, batu ini kerap digunakan sebagai simbol kehidupan keagamaan dan kebudayaan di wilayah tersebut. Ditambah lagi, batu ini bisa dikatakan yang paling langka di dunia. Meskipun jenisnya sama, namun setiap daerah memiliki pola dan warna yang berbeda.