Ahad 26 Apr 2015 21:55 WIB

Kawanan Rampok Gondol 7 Kg Emas di Bandung Barat

Dua karyawan melayani calon pembeli perhiasan emas di salah satu toko emas.
Foto: Antara
Dua karyawan melayani calon pembeli perhiasan emas di salah satu toko emas.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kawanan perampok bersenjata api menggondol emas sebanyak 7 kilogram dari toko emas Subur Putra di Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Ahad (26/4).

Seorang saksi warga sekitar toko emas, Deden Fachmi mengatakan, perampokan terjadi sekitar pukul 12.00 WIB ditengah keramaian masyarakat. "Kejadiannya sekitar pukul 12.00 WIB, mereka membawa emas dalam etalase toko," kata Deden.

Ia menuturkan, perampok berjumlah enam orang memakai helm dan penutup muka sambil membawa senjata api dan pisau. Warga yang mengetahui kejadian itu, kata Deden, tidak dapat bertindak untuk mencegah aksi perampokan karena takut jadi sasaran pelaku.

"Padahal situasi masih ramai, kebetulan sedang ada pasar minggu, tapi pelaku berani merampok toko emas," katanya.

Kepolisian setempat masih melakukan olah tempat kejadian perkara, untuk selanjutnya dilakukan penyelidikan mengungkap kasus tersebut.

Aksi perampokan toko emas di wilayah pelosok di KBB itu merupakan yang kedua kalinya, sebelumnya perampokan menimpa toko emas di pasar Kecamatan Rongga, 8 Maret 2015.

Kepala Polres Cimahi AKBP Erwin Kurniawan mengatakan, jajarannya masih menghimpun informasi di lapangan untuk selanjutnya memburu perampok toko emas.

Menurut Kapolres, perampokan toko emas di Cipongkor kemungkinan sama dengan perampok toko emas di Rongga yang saat ini tertangkap. "Pelaku kemungkinan masih sama," katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement