REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri Lalu Muhamad Iqbal mengatakan Tim Bantuan Kemanusiaan dan Evakuasi WNI telah tiba di Kathmandu dengan pesawat B 737-400 TNI AU pada Kamis, (30/4) kemarin.
“Saat sampai tim langsung menyerahkan bantuan kemanusiaan tahap I kepada Pemerintah Nepal berupa satu ton makanan kaleng siap saji dari TNI AU,” kata Iqbal kepada Republika, (1/5).
Tim Evakuasi WNI Nepal juga telah mendirikan Posko Pencarian dan Evakuasi WNI di Nepal yg bertempat di Kathmandu Guest House (KGH), Thamel - Kathmandu. Semua WNI di Nepal yang dapat menjangkau Posko Pencarian dan Evakuasi dapat langsung menuju ke KGH. KGH berada pada titik koordinat N 27'42'54.6" dan E 085'18'33,7".
Tim tersebut dipimpin langsung oleh Duta Besar RI di Dhaka, Iwan Wiranataatmadja, yang didukung Tim utama dari Kemenlu yang terdiri dari TNI AU dan BNPB. Selain itu tim juga mengikutsertakan dua anggota Tim DVI POLRI dan wakil dari THC. Terdapat pula dua orang dokter dari POLRI guna melengkapi 15 dokter dan tenaga medis yang telah disiapkan oleh BNPB.
Pada tahap pertama ini bantuan berupa enam ton kebutuhan-kebutuhan yang paling mendesak antara lain tenda rumah sakit dan peralatan operasi, tenda pengungsi, peralatan medis, makanan siap saji, obat-obatan, dan lain-lain.