REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Luar Negeri menyampaikan jenazah Duta Besar RI untuk Pakistan Burhan Muhammad yang diberangkatkan dari Singapura akan tiba di Jakarta pada Selasa sore (19/5), untuk selanjutnya dibawa ke Yogyakarta.
"Jenazah Dubes Burhan Muhammad akan tiba di Jakarta pada sore hari ini dan akan disemayamkan di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, untuk mendapatkan penghormatan terakhir," kata Menteri Luar Negeri Retno L.P. Marsudi, Selasa (19/5).
Menurut rencana, jenazah Dubes Burhan akan diterbangkan dari Singapura ke Jakarta pada pukul 17.35 waktu setempat dan akan disemayamkan di Gedung Pancasila, Kemlu, sebelum dimakamkan.
Menurut Menlu, jenazah Dubes Burhan Muhammad akan dibawa ke Yogyakarta, kota yang akan menjadi tempat peristirahatan terakhir.
Almarhum Dubes Burhan Muhammad dilahirkan di Yogyakarta pada 3 Agustus 1957. Setelah lulus dari Universitas Gajah Mada pada 1983 dengan jurusan Hubungan Internasional, Burhan mulai meniti karier di Badan Intelijen Negara (BIN) hingga menduduki jabatan Deputi Luar Negeri dan Deputi Analisa BIN sampai dengan tahun 2012.
Burhan Muhammad diangkat sebagai Duta Besar RI untuk Pakistan sejak menyerahkan surat kepercayaan kepada pemerintah Pakistan pada 12 November 2012.
"Sekali lagi, atas nama Pemerintah (Indonesia) dan khususnya atas nama Kemlu, saya ingin mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya Dubes Burhan Muhammad," ujar Menlu Retno.
"Semoga amal ibadah dan pengabdian almarhum diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan dikuatkan," lanjut dia.
Duta Besar RI untuk Pakistan Burhan Muhammad meninggal dunia di rumah sakit di Singapura pada Selasa, pukul 00.15 waktu setempat, setelah menjalani perawatan luka bakar akibat kecelakaan helikopter di Pakistan.