Senin 01 Jun 2015 08:44 WIB

ISIS Culik 500 Anak-Anak untuk Dijadikan Pelaku Bom Bunuh Diri

Anak-anak dilatih oleh ISIS
Foto: youtube
Anak-anak dilatih oleh ISIS

REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Kelompok ekstremis Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dilaporkan telah menculik sekitar 500 anak-anak dari Irak. Para petugas keamanan Irak menyebut anak-anak itu diculik dan dimanfaatkan sebagai pelaku serangan bom bunuh diri.

"ISIS sudah menculik setidaknya 400 anak-anak di provinsi barat Anbar. Anak-anak dibawa ke pangkalan mereka di Irak dan Suriah," kata anggota Dewan Provinsi Anbar, Farhan Muhammad, dilansir Ib Times, Ahad (31/5).

Para pejabat Irak mengatakan, dalam satu minggu terakhir ratusan anak-anak telah digeledah dari rumah dan sekolah mereka di Ar Rutba, Al-Qaim, Anah dan Rawa. Demikian pula, 100 anak-anak lain, di bawah usia 16 tahun, telah diambil ISIS dari provinsi timur Irak.

Dilaporkan, ISIS juga melatih dan mencuci otak anak-anak, dan memberi mereka pelatih memegang senjata. Pada April, Rehab al-Abouda, kepala Komite Parlemen Irak untuk Perempuan, Keluarga dan Anak, telah mengungkapkan bahwa ISIS telah menggunakan ratusan anak laki-laki yang diculik sebagai militan di garis terdepan.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement