Rabu 10 Jun 2015 13:40 WIB

Wow, Eropa Minati Impor Ikan Asin Minahasa

Red: Indira Rezkisari
Ikan asin
Foto: Dedhez Anggara/Antara
Ikan asin

REPUBLIKA.CO.ID, RATAHAN -- Hasil industri kecil perikanan ikan asin Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara yang dipromosikan pada Tong Tong Fair di Den Haag Belanda menggugah minat pengimpor Eropa untuk dipasarkan di kawasan itu.

"Dari hasil olahan perikanan yang kita promosikan, ikan asin paling banyak diminati. Peminatnya langsung datang dari pengimpor ikan Belanda," kata Kepala Bagian Perekonomian Setdakab Minahasa Tenggara Budi Raranta di Ratahan, Rabu (10/6).

Budi, salah satu pejabat yang mengawal promosi ke Belanda mengatakan para importir ini langsung menanyakan kesanggupan produksi ikan asin memenuhi kebutuhan pasar Belanda. "Bukti keseriusan mereka yakni dengan mengambil sampel ikan asin yang dibawa dalam pameran internasional tersebut," katanya.

Dengan adanya permintaan ini, maka membuka pasar baru komoditas ikan asing ke Belanda dan kemudian menyebar ke negara Eropa pada umumnya. Pengakuan para pengimpor, kata Budi, pasar Eropa sangat berpotensi karena jenis komoditas perikanan ini tidak ada di negara tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement