Kamis 18 Jun 2015 05:59 WIB

Nilai Eksklusif Satai Maranggi Dilindungi

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Erik Purnama Putra
Sajian khas Purwakarta, Satai Maranggi.
Foto: Ist
Sajian khas Purwakarta, Satai Maranggi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta, Jawa Barat berupaya melindungi nilai eksklusif satai maranggi. Kuliner tersebut akan dipatenkan khas dari daerah tersebut.

"Dokumennya sedang diproses. Nantinya akan dikeluarkan sertifikat indikasi geografis," imbuh Staff promosi dan kerjasama Ditjen Hak Kekayaan Intelektual (Haki) Kemenkumham, Erick Saropie saat dihubungi, Rabu (17/6).

Nantinya tak ada negara atau daerah lain yang mengklaim memiliki kuliner tersebut. Satai maranggi nantinya menjadi khas dan milik Kabupaten Purwakarta. Negara juga akan berperan menjaga kuliner ini agar tetap terlindungi.

Selain itu, masyarakat nantinya tak bisa sembarangan mengklaim satai maranggi. Jika ada yang mengklaim seperti itu, ternyata bahan yang digunakan tidak sama, maka sejatinya orang tersebut memroduksi satai selain maranggi.

‎Satai ini memang dikenal sebagai khas Purwakarta Biasanya terbuat dari daging kambing atau daging sapi. Penjaja satai ini dapat ditemukan hampir di setiap sudut Purwakarta. Sebagian menjajakan dengan cara berkeliling.

Yang membedakan satai maranggi lainnya adalah bumbu kecap yang memiliki cita rasa paduan manis, asam, dan pedas yang menyentuh lidah. Mereka yang mengunjungi Purwakarta biasanya mencicipi kuliner tersebut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement