REPUBLIKA.CO.ID, PALMYRA -- Kelompok ISIS menghancurkan dua tempat suci muslim kuno di Palmyra, Rabu (24/6). Dilansir CNN, Kepala Barang Antik Maamoun Abdul karim mengatakan telah mendapatkan email mengenai kehancuran kuil Palmyra.
"ISIS telah meledakkan dua tempat suci dan telah memposting foto-foto hancurnya pengantin padang pasir," sebut pernyataan tersebut.
Militan ISIS juga meledakkan kuil Shagaf peninggalan 500 tahun yang lalu. Penghancuran Palmyra tidak hanya menjadi tragedi bagi Suriah, tetapi kerugian seluruh dunia.
Palmyra bukan hanya tentang sejarah Timur Tengah, tetapi juga warisan seluruh budaya global. Mesopotamia, Irak, Suriah adalah landasan peradaban global.