REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Empat orang dilaporkan tewas dalam serangan bunuh diri di Masjid Syiah di kota Kuwait, Jumat (26/6). Gubernur kota Kuwait, Thabet al Muhanna mengatakan delapan korban lainnya dalam kondisi kritis.
Dilansir Reuters, Jumat (26/6), seorang saksi mengatakan bom bunuh diri meledak ketika masjid berisi sekitar 2.000 jemaah melakukan salah Jumat. Militan ISIS mengklaim tanggung jawab atas serangan tersebut.
Melalui pernyataan di media sosial, ISIS mengatakan pelaku bom bunuh diri ada Abu Suleiman al Muwahed. Target mereka adalah kuil orang-orang yang ditolak. Mereka menyebut Muslim Syiah seperti itu.
Anggota parlemen Kuwait Khalil al Shalih mengatakan bahwa jemaah sedang ruku' ketika ledakan terjadi. Bom menghancurkan dinding dan atap.
Ia mengatakan pelaku bom bunuh diri terlihat seperti dibawah 30 tahun. Beberapa orang tewas bersimbah darah yang memenuhi lantai.