REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Juru bicara Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Denpasar, Siti Sapurah masih berupaya untuk mengerahkan dukungan agar kasus pembunuhan Engeline Margriet Megawe cepat terungkap.
Pihaknya sudah beberapa kali mendatangkan saksi untuk memberikan keterangan dalam proses penyidikan kasus tersebut. “Saya akan mendatangkan kembali saksi baru minggu ini untuk memberikan keterangan terkait kasus Engeline,” kata Siti kepada ROL, Selasa (30/6).
Siti menyatakan akan mendatangkan dua saksi baru untuk memberikan keterangannya. Ia juga berharap, datangnya kedua saksi tersebut akan membuat proses penyidikan kasus pembunuhan Engeline cepat terungkap secara jelas.
Ia mengungkapkan kedua saksi tersebut bisa dikatakan sebagai teman curhat dari tersangka Margriet yang didatangkan dari Jakarta pada Kamis nanti. “Saya berharap saksi yang ini nantinya bisa memperjelas lah ya dan bisa membuka semuanya,” ungkap Siti.
Diketahui, peran Siti sebelumnya juga sudah mendatangkan 3 saksi yang pernah bekerja di rumah Margriet. Lalu ketiga saksi tersebut mengatakan pernyataan yang mengakui adanya perlakuan Margriet yang sering menyiksa Engeline.
Selain itu, ia juga mendatangkan saksi sepasang suami istri yang menyewa kost di rumah Margriet. Siti menjelaskan, saksi tersebut pernah melihat Agus menggali lubang di belakang rumah seminggu sebelum pembunuhan tersebut.