REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah warga melakukan konvoi malam takbiran untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriah, Kamis (17/7), menggunakan metromini dan bus angkutan umum.
Warga menaiki dua metromini yakni metromini 610 jurusan Blok M-Pondok Labu dan metromini 74 jurusan Blok M-Rempoa dari Jalan Matraman Dalam menuju Jalan Pramuka pada pukul 22.35 WIB. Metromini tersebut dilengkapi dengan pengeras suara yang digunakan warga untuk mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriah.
Selain itu, dua bus angkutan penumpang 213 jurusan Grogol-Kampung Melayu juga melaju dari Jalan Matraman menuju Jalan Pramuka pada pukul 22.40 WIB. Pantauan di lapangan, warga mengibarkan bendera sambil melakukan takbiran. Suara takbiran terdengar dari dalam bus tersebut yang diiringi dengan tabuhan genderang.
Nasrul (40 tahun) yang duduk di atas motor dekat persimpangan Matraman dan Pramuka mengatakan jalanan mulai ramai pada pukul 21.30 WIB. Ia mengatakan perayaan takbiran pada tahun ini tidak seramai tahun lalu karena. "Sekarang kan ada imbauan jangan melakukan konvoi ramai-ramai," ujarnya.
Ia mengatakan jika tahun lalu konvoi dapat menyebabkan kemacetan namun sekarang lebih tertib dengan konvoi sekitar 2-4 kendaraan. Selain itu, warga juga terlihat melakukan konvoi takbiran dari Jalan Salemba ke Jalan Pramuka dengan menggunakan mobil dengan bak terbuka, angkutan 01 jurusan Kampung Melayu-Senen, sejumlah kendaraan sepeda motor dan sejumlah truk.
Beberapa orang di atas truk terlihat menabuh genderang saat melakukan konvoi takbiran. Truk tersebut melaju dari arah Jalan Salemba Raya menuju Pramuka dan dari Jalan Matraman menuju Pramuka.
Kebanyakan warga yang melakukan konvoi adalah remaja yang menggantung dan ada yang duduk di pintu angkutan 01. Petugas polisi berjaga-jaga di setiap persimpangan Jalan Pramuka, Salemba dan Matraman untuk menjaga lalu lintas tetap tertib. Selain melakukan konvoi, perayaan malam takbiran juga dimeriahkan dengan dentuman kembang api di sekitar Jalan Matraman dan Jalan Pramuka.