Senin 27 Jul 2015 11:32 WIB

Jumlah Korban Jiwa Ledakan Hotel Mogadishu Jadi 15

Suasana di Hotel Jazera, Mogadishu, Somalia setelah terkena ledakan bom, Ahad (26/7).
Foto: al jazeera
Suasana di Hotel Jazera, Mogadishu, Somalia setelah terkena ledakan bom, Ahad (26/7).

REPUBLIKA.CO.ID, MOGADISHU -- Sedikitnya 15 orang tewas dan beberapa orang lagi cedera dalam ledakan di satu hotel di ibu kota Somalia, Mogadishu, Ahad (26/7).

Perwira polisi Abdulle Mohamed mengatakan seorang pembom bunuh diri meledakkan mobilnya di gerbang Hotel Jazera yang berada di dekat bandar udara internasional Mogadishu. Ia mengatakan kebanyakan korban tewas adalah warga sipil yang mayat mereka dikeluarkan dari reruntuhan.

"Jumlah korban tewas sekarang telah naik jadi 15, termasuk beberapa penjaga hotel, tapi kebanyakan korban tewas adalah warga sipil. Sebagian bangunan hotel ambruk akibat kuatnya ledakan," kata Mohamed dari lokasi kejadian.

Ia menambahkan korban cedera telah dibawa ke rumah sakit. Komandan Polisi Somalia Jenderal Mohamed Hassan mengkonfirmasi serangan tersebut, dan mengatakan semua lembaga keamanan telah menutup lokasi itu untuk penyelidikan lebih lanjut.

Hotel Jazera adalah salah satu hotel mewah di Mogadishu dan kadang kala menjadi tempat pertemuan tingkat tinggi pemerintah.

Kelompok gerilyawan yang berpusat di Somalia, Al-Shabaab mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut, dan mengatakan itu adalah pembalasan terhadap operasi pasukan Somalia dan Uni Afrika baru-baru ini di Dinsoor dan Bardhere di Somalia Selatan.

Serangan tersebut terjadi sehari setelah seorang anggota parlemen Somalia tewas di Mogadishu.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement