REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Indonesia (BI) masih belum akan menurunkan BI Rate. Gubernur BI Agus Martowardojo menunggu Fed Rate yang kemungkinan naik pada September mendatang.

"Ada yang bilang kemungkinan naik September dan Desember, itu masih dikaji," ujar Agus, di Jakarta, Jumat, (31/7). Ia menambahkan, perbaikan ekonomi di Amerika Serikat (AS) pun cukup konsisten.

Saat ini, BI masih menjaga nilai rupiah di tengah ketidakpastikan kondisi di luar negeri. "Perkembangan di Cina juga diperhatikan," tambahnya.

Agus menegaskan, ketidakpastian di tingkat global masih tinggi. Sehingga BI akan tetap menjaga moneter seperti sekarang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika