REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Angkasa Pura II Bandara Minangkabau Padang akhirnya berhasil memindahkan pesawat Citilink dengan nomor penerbangan QG 970 yang pada Ahad (2/8) tergelincir saat mendarat.

Pesawat Citilink akhirnya berhasil dipindah. Pesawat itu selanjutnya dibawa menuju hanggar, untuk mendapat pemeriksaan teknis secara menyeluruh, untuk mengetahui kerusakan atas insiden yang terjadi pada pesawat tersebut.

Presiden dan CEO Citilink, Albert Burhan, mengatakan kalau pada pukul 08.50 pagi ini, pesawat tersebut sudah berhasil diangkat dan dipindahkan ke tempat yang aman. Sementara, Citilink menerbangkan tim teknis operasional yang akan tiba di lokasi sekitar pukul 11.00 untuk melakukan pemeriksaan, sambil menunggu pemindahan selesai dilakukan.

Kondisi pesawat secara keseluruhan dalam keadaan baik. Namun, demi memastikan hal tersebut, Direksi Citilink dan KNKT juga akan terbang ke Padang meninjau langsung proses akhir pemindahan pesawat. Mereka juga berencana untuk mengunjungi para penumpang yang mengalami syok ringan akibat insiden tersebut.

Mengenai kondisi penerbangan Citilink sendiri, Albert pun memastikan kalau seluruh penerbangan kembali berlangsung normal, meski masih terjadi sejumlah keterlambatan mengingat adanya penarikan pesawat yang membutuhkan waktu kurang lebih satu jam. Keterlambatan juga disebabkan pemeriksaan landasan pacu oleh pihak otoritas bandara setempat.

“Seluruh penerbangan Citilink dari atau menuju Padang akan kembali berlangsung normal, namun hanya mengalami delay karena proses pemindahan pesawat,” tegas Albert.

Sementara itu, rute penerbangan Padang dari Citilink yang akan berlangsung hari ini sendiri adalah rute Jakarta - Padang (PP) sebanyak dua kali, serta Batam – Padang (PP) sebanyak tiga kali. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika