Senin 03 Aug 2015 16:12 WIB

Indeks Saham Yunani Anjlok 20 Persen

Rep: C03/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Yunani
Foto: VOA
Yunani

REPUBLIKA.CO.ID, ATHENA -- Indeks saham Athena turun 20 persen setelah di buka kembali, Senin (3/8) pasca penutupan lima pekan lalu. Bursa sempat ditutup usai Pemerintah Yunani melakukan pengendalian modal setelah puncak krisis akhibat hutang.

Para pedagang lokal telah memperkirakan hal itu dan khawatir atas memburuknya kondisi ekonomi di Yunani. "Banyak ketidakpastian atas kemampuan pemerintah untuk menandatangani dana talangan (Bailout). Kemungkinan untuk melihat kenaikan saham tunggal besok, hampir nol," kata Takis Zamanis salah satu pedagang lokal di Beta Securities, Athena seperti dilansir BBC.

Sementara itu saham perbankan cenderung mengalami dampak paling besar, dengan ini sangat besar kemungkinan sektor ekonomi Yunani melakukan penyuntikan modal. Perdana Mentri Alexis Tsipras pun didesak untuk menanggulangi hal ini dengan meminta suntikan dana talangan sebesar 10 miliar euro atau setara Rp148 triliun.

"Fokusnya pada Saham perbankan. Investor akan menghadapi dilusi sebab itu diharapkan adanya rekapitalisasi di sektor ini," tutur salah satu manajer aset di Athena.

Selain itu dia pun mengatakan Yunani tak akan memperoleh keuntungan pada tahun ini terlebih dengan meningkatnya kredit macet akibat terjadinya krisis.  "Ini jadi realistis dengan adanya penurunan sekitar 12-20 persen pada pembukaan pasar saham pada Senin," tambahnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement