Jumat 14 Aug 2015 13:05 WIB
Pidato Kenegaraan Jokowi

Usai Shalat Jumat, Jokowi Kembali ke Komplek Parlemen

 Presiden Joko Widodo memberi hormat ketika lagu Indonesia Raya berkumandang saat Pelantikan Komisi Kejaksaan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (6/8).
Foto: Antara/Widodo S. Jusuf
Presiden Joko Widodo memberi hormat ketika lagu Indonesia Raya berkumandang saat Pelantikan Komisi Kejaksaan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (6/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah sholat Jumat, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla dijadwalkan kembali ke komplek parlemen di Senayan Jakarta untuk menyampaikan pidato nota keuangan pada Rapat Paripurna Pembukaan Masa Sidang I DPR RI Tahun Sidang 2015-2016.

Sebelumnya Presiden di Gedung Nusantara I DPR/MPR RI Senayan, Jakarta, Jumat, menyampaikan dua kali pidato kenegaraan. Pidato pertama disampaikan pada sidang tahunan MPR RI dan pidato kedua dalam rangka HUT ke-70 Proklamasi Kemerdekaan RI di depan sidang bersama DPD RI dan DPR RI.

Kemudian pada sekitar pukul 14.00 WIB, Presiden Jokowi akan kembali ke Komplek Parlemen untuk menyampaikan Pidato Presiden Republik Indonesia dalam rangka Penyampaian RUU APBN Tahun Anggaran 2016 disertai Nota Keuangan pada Rapat Paripurna Pembukaan Masa Sidang I DPR RI Tahun Sidang 2015 ? 2016.

Jokowi meninggalkan komplek parlemen di Senayan Jakarta sekitar pukul 10.40 WIB dengan menggunakan mobil bernomor polisi Indonesia 1 diikuti Wakil Presiden Jusuf Kalla dengan mobil bernomor polisi Indonesia 2.

Pidato kenegaraan dimulai pada sekitar pukul 08.00 WIB dan pidato kedua dimulai pada pukul 09.45 WIB.

Pidato kenegaraan tersebut menjadi pidato kenegaraan pertama yang dihadiri Jokowi dan Jusuf Kalla.

Pada kesempatan itu hadir dua mantan Presiden RI yakni BJ Habibie dan Megawati Soekarnoputri. Hadir pula para mantan pejabat, para pimpinan lembaga negara,dan para anggota DPR, DPD dari seluruh Indonesia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement