REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Petr Cech seolah menemukan jati dirinya kembali usai tampil gemilang saat timnya, Arsenal, menjamu Liverpool pada lanjutan Liga Primer Inggris, Selasa (25/8) dini hari WIB. Tercatat, penjaga gawang asal Republik Ceska itu dua kali melakukan penyelamatan penting dari dua peluang emas yang diperoleh Liverpool lewat Christian Benteke dan Philippe Coutinho.
Usai laga yang berakhir tanpa gol tersebut, Cech merasa lega karena akhirnya ia mampu membuktikan ekspektasi dari para fan Arsenal yang berharap kedatangannya memberikan dampak bagi pertahanan the Gunners. Maklum, laga resmi pertamanya di Emirates Stadium menjadi mimpi buruk setelah Arsenal kandas di tangan West Ham 0-2.
"Pertandingan pertama tentu sangat berbanding terbalik dengan pertandingan kali ini. Ini usaha yang saya lakukan setelah pertandingan lawan West Ham. Saya kembali bekerja setiap hari dan mempersiapkan pertandingan selanjutnya, " kata eks kiper Chelsea itu seperti dikutip Sky Sport.
Cech mengaku merasa puas dengan penampilan terakhirnya meski rekan-rekannya belum mampu mencetak gol sehingga membuat Arsenal masih harus menunda pesta kemenangan di kandang sendiri musim ini. Cech mengaku hasil imbang ini memiliki sisi positif dan negatif bagi Arsenal.
Positifnya, menurut kiper berusia 33 tahun, Arsenal berhasil membuat banyak peluang di babak kedua dan menghindari kesalahan-kesalahan yang kerap terjadi di babak pertama. "Hal negatifnya adalah kami harus lebih efisien di depan gawang untuk mencari gol kemenangan yang tidak kami raih hari ini," ujar kiper berusia 33 tahun itu.
Sementara itu, anajer Liverpool, Brendan Rodgers memuji penampilan Cech pada laga tersebut. Menurut manajer asal Irlandia Utara tersebut, kiper kiper yang digaet dari Chelsea seharga 10 juta poundsterling (Rp 222 miliar) tersebut adalah alasan timnya tak mampu mencetak gol.
"Saya pikir kami (Liverpool) bermain sangat baik. Namun pada babak pertama, Petr Cech adalah man of the match,"ujar Rodgers dilansir dari laman BBC, Selasa (25/8).
Rodgers menyatakan semestinya anak asuhnya dapat meraih kemenangan pada laga tersebut setelah memiliki peluang lebih banyak daripada tuan rumah. "Kami seharusnya bisa mendapatkan tiga poin," kata Rodgers kepada Sky Sport.
Arsenal dapat dikatakan sebagai lawan berat pertama Liverpool dalam kampanye Liga Primer musim ini. Rodgers mengapresiasi penampilan barisan lini belakang timnya. Ia yakin hal itu dapat menjadi modal berharga ke depan. "Hal yang sangat penting yakni pertahanan kami super terorganisir. Performa kami akan terus tumbuh seiring berjalannya waktu," kata Rodgers.
Mencuri satu poin di London, Liverpool kini mengantungi total tujuh poin dan berhak duduk di peringkat ketiga klasemen sementara Liga Primer. Sedangkan Arsenal harus puas untuk sementara duduk di posisi sembilan dengan raihan empat poin dari tiga laga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika