REPUBLIKA.CO.ID,ABU DHABI--Korea Selatan mengadaptasi sistem halal Uni Emirat Arab (UEA) yang diharapkan bisa menjadi katalis pedagangan produk hewan.

''Program sistem sertifikasi halal UEA akan dikenalkan di Korea Selatan. Kami harap produk-produk Korea Selatan akan makin populer di UEA,'' ungkap Duta Besar Korea Selatan untuk UEA Kwon Hae-ryong seperti dikutip The National, Selasa (1/9).

Korea Selatan bahkan membuka Kantor Pusat Pedagangan Agro Korea di Abu Dhabi. Kantor ini akan bertukar informasi mengenai sertifikasi halal dengan Otoritas Standardisasi dan Metrologi Emirat (Esma).

''Perdagangan kedua negara sangat intensif. Permintaan produk-produk Korea Selatan juga meningkat dari tahun ke tahun,'' kata Presiden CEO Korea Agro-Fisheries and Food Trade Corporation Kim Jae-soo.

Sebanyak 90 persen pangan UEA sendiri merupakan hasil impor. Kerjasama dengan berbagai negara akan membuat mereka mendiversifikasi sumber pangan dan mencukupi permintaan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika