Kamis 03 Sep 2015 14:46 WIB
PAN Gabung Pemerintah

Keputusan Sepihak, PAN Bisa Pecah

Rep: Agus Raharjo/ Red: Esthi Maharani
PAN
PAN

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Keputusan sepihak dari DPP PAN yang berpindah haluan bergabung dengan pemerintah menuai kritik dari kader di daerah. Mantan ketua DPW PAN Nusa Tenggara Timur, Euriko Guterres, mengingatkan pernyataan Zulkifli dapat memunculkan riak di internal.

“Selama ada penjelasan dari DPP ke kader daerah, pasti tidak ada riak-riak, tapi kalau seperti ini, perlawanan itu sudah pasti ada,” kata Guterres, Kamis (3/9).

Ia mengatakan keputusan Zulkifli untuk bergabung dalam koalisi partai pemerintah berpotensi memecah belah kader. Apalagi, keputusan tersebut tanpa didahului mekanisme rapat kerja nasional atau pleno.

Kader di daerah justru mengetahui PAN berubah haluan bergabung dengan pemerintah dari media massa.

“Potensi pecah pasti ada dengan keputusan ini,” katanya menegaskan.

Menurut dia, kader pasti akan melakukan perlawanan dengan perubahan haluan ini. Meski begitu, ditekankannya perlawanan tidak dilakukan secara demonstratif. Tetapi, ia khawatir dikhawatirkan konsolidasi internal akan terpengaruh.

“Keputusan yang diambil oleh Zulkifli Hasan mungkin baik untuk DPP PAN, tapi belum tentu baik untuk DPW dan DPD,” katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement