REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Selain menyelimuti Arab Saudi, badai pasir menyelimuti setidaknya lima wilayah di Timur Tengah lainnya. Menurut pantauan Israelnation.com lima wilayah sekitar Suriah, Yerusalem, Israel, Palestina, dan Tel Aviv juga diselimuti oleh badai pasir.
Badai pasir ini tercatat paling parah sepanjang lima tahun terakhir ini. Pantauan sementara jarak pandang hanya sebatas 200 meter. Selain itu, kabut pasir pun tampak menyelimuti beberapa pohon yang ada disekitar wilayah tersebut.
"Udara pun terasa berat, kami sudah tidak bisa lagi merasakan udara yang bersih. Kadang mata pun terasa kering," ujar pengamat meterologi Israel, Tuvia Bordie, Kamis (9/9).
Kondisi di Tel Aviv pun makin parah, angin laut yang dimanfaatkan oleh para pedagang dan pelayar kini tak bisa membantu. Tak ada angin laut yang melintas di Tel Aviv. Akibatnya, perekonomian laut yang ada di Tel Aviv menjadi terhambat.
Setidaknya ada banyak puluhan anak yang mengalami sakit pernafasan. Rumah sakit di daerah tersebut saat ini hampir kehabisan stok oksigen dan obat ISPA. Beberapa rumah sakit saat ini sangat membutuhkan pasokan tabung oksigen dan obat obatan.
Badai diperkirakan masih akan berlangsung hingga sepekan mendatang. Pihak pemerintah negara tersebut masih berusaha untuk melakukan penanganan pertama untuk para korban.
Ikuti Whatsapp Channel Republika