Kamis 10 Sep 2015 11:30 WIB
Polemik DPR Temui Trump

Kasus Setnov dan Fadli Zon, Bagaimana Sikap PAN?

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Ilham
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan
Foto: Antara/Feny Selly
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat politik LIPI, Siti Zuhroh mengatakan dukungan Partai Amanat Nasional terhadap pemerintah bisa saja berbeda dengan kasus Ketua DPR RI Setya Novanto dan wakilnya Fadli Zon. Parpol berlambang matahari ini bisa saja mendukung ataupun menolak dilengserkannya mereka berdua.

"Politik itu seperti kedelai dan tempe, kita tidak dapat menduganya," ujar dia kepada Republika.co.id, Kamis (10/9).

Sementara itu, pengamat politik UGM Purwo Santoso mengatakan, Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) bukan lembaga yang mengikat. Itulah yang membuat PAN bisa berada sebagai pendukung atau memilih oposisi terhadap pemerintah.

Terkait dengan kasus Setya dan Fadli Zon, Purwo mengatakan sebaiknya PAN ikut dalam tata tertib DPR saja. Biarkan MKD bekerja sesuai prosedur.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement