Kamis 24 Sep 2015 15:26 WIB

Dalam Empat Hari, Lima Hutan Ini Terbakar

Rep: Qommarria Rostanti/ Red: Djibril Muhammad
Sutopo Purwo Nugroho
Foto: Republika/Yasin Habibi
Sutopo Purwo Nugroho

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam empat hari terakhir, ada lima hutan di gunung yang terbakar. Pemadamam sulit dilakukan mengingat medannya cukup berat dan keterbatasan pasokan air untuk memadamkan.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengungkapkan kelima hutan hutan tersebut. Yakni, hutan di Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) seluas 39 hektare di Dusun Gunung Pasir, Desa Ngablak, Kecamatan Srumbung. Sedangkan di Kabupaten Magelang Jawa Tengah kembali terbakar pada Rabu (23/9) pukul 18.30 Wib.

Sebanyak 275 personel gabungan dari BPBD, TNI, Polri, TNGM, relawan dan masyarakat dikerahkan memadamkan api. Namun belum dapat dipadamkan. "Medannya berat dan api masih mengarah ke utara puncak Gunung Merapi," ujar Sutopo dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Kamis (24/9).

Dia menyebut kebakaranhutan TNGM yang kesekian kalinya. Semak belukar, alang-alang dan hutan yang kering menyebabkan api cepat meluas.

Kebakaran hutan lindung di Gunung Lokon, Kota Tomohon, Sulawesi Utara terjadi, Rabu (23/9) pukul 16.45 WITA. Hingga saat ini belum dapat dipadamkan. Api meluas ke puncak gunung dan sulit dipadamkan. "Upaya pemadaman dari tim gabungan masih dilakukan," katanya.

Sementara itu, kebakaran hutan dan lahan di Gunung Sindoro, Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah, masih dilakukan pemadaman dan pendinginan. Kebakaran yang terjadi sejak Selasa (22/9) pukul 20.00 WIB telah menyebabkan sekitar 237 hektare hutan dan lahan terbakar.

Kebakaran di RPH Sigedang terjadi di Petak 16e, 16i, dan 18c dengan luas 210 hektare. Sedangkan di RPH Anggrunggondok membakar Petak 19 dan 21 seluas 67 hektare. Sebagian api di Petak 55 belum dapat dipadamkan.

Kawasan Perhutani seluas 25 hektare di Gunung Wilis, Kabupaten Kediri Jatim juga terbakar pada (21/9) pukul 18.00 WIB.

Untuk memadamkan 50 personel gabungan memadamkan dan membuat sekat batas. Sedangkan hutan di lereng Gunung Arjuna di Blok Sumber Kuning, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur terbakar pada Selasa (22/9) pukul 08.00 WIB. Sebanyak 34 personel dari dua tim dikerahkan untuk memadamkan api.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement