REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebakaran baru saja menghanguskan areal karaoke milik musisi Ahmad Dhani di gedung Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (15/10). Sebelumnya, kebakaran pernah terjadi 31 tahun lalu, tepatnya tahun 1984.
General Manager Corporate Secretary Sarinah, Magry Warganegara mengkonfirmasi kabar itu. Menurutnya kebakaran di Sarinah sudah lama sekali tidak terjadi. Ia pun menyayangkan kebakaran yang berasal dari ruang dapur karaoke Masterpiece Ahmad Dhani itu.
"Kebakaran sudah lama sekali tidak terjadi. Itu terakhir tahun 1984," katanya saat ditemui Republika.co.id, Kamis (15/10).
Sebelumnya, kebakaran pernah terjadi pada 18 Juli 1980, ketika gedung empat lantai Sarinah habis terbakar. Kebakaran super hebat sehingga tak sedikit pun gedung dan seluruh isinya bisa diselamatkan.
Semua musnah termasuk lantai dasar tempat banyak restoran menawarkan makanan-makanan daerah. Jembatan yang menghubungkan Gedung Sarinah dengan Gedung Jakarta Teater yang berada di sisi utara juga ambruk.
Kebakaran yang sama berulang pada 13 November 1984 dan mengakibatkan Sarinah menelan kerugian Rp 2,7 miliar. Di Jakarta pada masa itu, sudah mulai bermunculan pusat perbelanjaan termasuk Pasaraya Sarinah Jaya milik pengusaha Abdul Latief yang dibangun pada 1981 di kawasan Blok M.