REPUBLIKA.CO.ID, SASSUOLO -- Pelatih Juventus Massimiliano Allegri menyatakan ia paling bertanggung jawab atas kekalahan Juventus 0-1 dari Sassuolo pada giorrnata kesepuluh Serie A, Kamis (29/10) dini hari WIB. Menurutnya Juventus harus bisa keluar dari periode buruk ini.
Dia berjani akan melakukan yang lebih baik lagi. Apalagi, kata dia, Juventus memiliki materi pemain yang berkualitas untuk bisa memenangkan laga di partai-partai berikutnya.
Allegri menjelaskan kekalahan Juventus ada pada babak pertama. Dia menganggap 45 menit pertama sebagai bencana. Tendangan bebas melengkung Nicola Sansone menjebol gawang Gianluigi Buffon.
Tidak hanya itu Juventus terus ditekan oleh tim Sassuolo yang secara kualitas pemain berada di bawahnya. "Saya orang pertama yang bertanggung jawab untuk ini. Kami harus lebih baik, tak ada alasan banyak pemain muda di lapangan tengah," tegas Allegri seperti dikutip dari Football Italia, Kamis (29/10).
Anehnya di setelah salah satu pemainnya Giorgio Chiellini diusir wasit, permainan Juventus justru menjadi sedikit lebih baik. Selanjutnya pada babak kedua Allegri mengaku permainan anak asuhnya dapat bereaksi dengan baik, tapi masih belum mampu untuk menyamakan kedudukan. Justru usaha tersebut membuat dirinya bersama tim semakin marah atas apa yang terjadi pada 45 menit awal.
Selain itu Allegri juga mengungkapkan jika timnya lemah dalam mengantisipasi bola mati. Seperti saat kebobolan saat melawan Frosinone pada menit ke-92. Kemudian saat berlaga di Stadion Olimpico.
Dengan demikian Allegri berharap anak asuhnya dapat meminimalisasi pelangaran di area kotak penalti. Sehingga Juventus tidak perlu kebobolan melalui bola mati
Dengan hasil ini, Juventus masih berkutat di peringkat 12 klasemen sementara Seri Italia. Mereka baru mengumpulkan 12 poin, sedangkan dengan kemenangan ini Sassuolo berhasil masuk zona lima besar di papan klasemen. Dari 10 laga yang dijalani, mereka berhasil mengoleksi 18 poin, atau hanya selisih lima angka dari pemuncak klasemen sementara, AS Roma.
(Baca juga: Juventus Kalah, Buffon Kecewa Berat)