REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tak ingin mengulangi kegagalan di Piala Presiden, Persija Jakarta melakukan persiapan yang sangat serius. Bahkan para penggawa Macan Kemayoran tersebut melakukan pemusatan di kawasan pegunungan, di Agrowisata, Kota Batu selama dua pekan.
Kini saat Macan Kemayoran harus turun melakoni laga perdananya di babak fase grup melawan Persipasi Bandung Raya (PBR). Laga sengit itu rencananya akan digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis (19/11) petang WIB.
Pelatih Persija Jakarta, Bambang Nurdiansyah mengaku lawan pertamanya di babak penyisihan Grup A Piala Jenderal Sudirman cukup berat. Menurutnya PBR memiliki pemain-pemain muda yang bisa dihandalkan, di samping itu tim berjulukan The Boys Are Back tersebut memiliki pelatih yang berkualitas.
Terbukti di partai perdananya, PBR mampu mengimbangi Arema Cronus meski akhirnya menelan kekalahan. "Jangan melihat PBR kalah, tapi lihat Arema berjuang keras untuk mengalahkan PBR," kata pria yang akrab disapa Banur itu saat dihubungi melalui seluler, Rabu (18/11).
Meskipun demikian, Banur optimistis dengan kekuatan yang dimiliki oleh Macan Kemayoran, timnya bisa memetik poin penuh di laga perdananya. Dia mengungkapkan jika anak asuhnya sudah berlatih keras dan dalam kondisi siap tempur melawan PBR.
Kemudian dia juga sudah mempersiapkan pengganti Ismed untuk mengisi posisi bek kanan. Ismed sendirin dipastikan absen di laga perdana, karena sang kakak tutup usia. "Anak-anak sudah siap tempur. Kami percaya kemenangan bisa didapat," tambah Banur.
Sayangnya saat menghadapi PBR, mereka kehilangan salah bek andalannya, sekaligus sang kapten, Ismed Sofyan. Pemain asal Aceh itu izin tidak mengikuti laga perdananya, lantaran sang kakak tutup usia. Namun Banur mengaku sudah mempersiapkan pengganti Ismed. Sehingga absennya Ismed di partai perdana tak akan mempengaruhi penampilan Persija.