Jumat 20 Nov 2015 08:50 WIB

300 Warga Asing Belajar Membatik

Red: Nidia Zuraya
Membatik
Membatik

REPUBLIKA.CO.ID, TAIPEI -- Sedikitnya 300 warga asing antusias belajar membatik yang diberikan oleh anggota Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Taiwan di sela-sela acara Remarkable Indonesia di Taipei.

"Kami ingin mengenalkan batik secara luas sebagai salah satu warisan budaya Indonesia kepada penduduk lokal Taiwan dan orang asing di Taiwan," kata Ketua PPI Taiwan Iman Adipurnama di Taipei, Jumat (20/11).

Remarkable Indonesia yang digelar oleh Kantor Dagang Ekonomi Indonesia di Taipei (KDEI) di pelataran Mal Shinkong Mitsukoshi itu dikemas dalam bentuk mini workshop. Para peserta mengenali seni batik mulai dari alat dan bahan yang diperlukan, pembuatan batik, hingga penggunaan batik di Indonesia kepada para pengunjung booth PPI Taiwan.

Pengunjung yang berpartisipasi sebagian besar adalah warga lokal Taiwan dan mahasiswa internasional yang sedang menempuh pendidikan di Taiwan. Pelatihan membatik tersebut dipandu oleh Kharisma Creativani, mahasiswa Indonesia asal Yogyakarta yang sedang menempuh pendidikan di jurusan Art Design di National Yunlin University of Science and Technology, Taiwan.