REPUBLIKA.CO.ID, WOLFSBURG -- Pelatih Manchester United (MU) Louis Van Gaal sangat menyayangkan terhentinya langkah Setan Merah di ajang Liga Champions musim ini.
Terlebih MU tersingkir di babak awal karena tak mampu lolos dari Grup B pasca dikalahkan Wolfsburg 3-2 beberapa jam yang lalu. Van Gaal mengaku menyampaikan isi pikirannya kepada para pemain MU di ruang ganti dengan sedikit amarah.
“Saya merasa ajang ini sangat penting. Penting karena seharusnya kami berprestasi musim ini,'' kata van Gaal dikutip dsri laman resmi UEFA, Rabu (9/12).
''Tapi sekarang sudah berakhir, saya katakan kepada para pemain, sekarang kalian tidak bisa lagi menunjukkan kualitas kalian di Eropa, di sebuah kompetisi tertinggi, kita tak bisa lagi.''
Pelatih 64 tahun ini menambahkan, kini para pemain United harus menunggu hingga musim depan untuk bisa bermain lagi di Liga Champions. Hal ini menurutnya amat sangat mengecewakan bagi dia dan para pemain.
Van Gaal mengemukakan pendapatnya tentang kesempatan mereka untuk bisa bermain di Liga Europa. Menurut dia, itu tidak akan terlalu mengobati kekecewaan MU gagal di Liga Champions.
Dia menegaskan, di Liga Champions lah dia ingin agar para pemainnya menunjukkan kualitas, bukan di Liga Europa.
“Kami ingin bermain di Liga Champions, musim depan akan kami coba lagi tapi tentu kami juga sekarang masih harus berjuang di liga domestik, “ ujar pelatih asal Belanda ini.
MU harus puas berada di peringkat ke-3 klasemen akhir Grup B karena hanya mengoleksi delapan poin. Kalah saing dari Wolfsburg yang punya 12 angka dan PSV Eindhoven dengan 10 poin. Meski demikian, MU tak terlalu harus terjerembab karena mereka masih punya kesempatan untuk berprestasi di ajang Liga Europa.