REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Substansi dari refleksi Maulid Nabi adalah meneladani Nabi Muhammad SAW sebagai contoh terbaik dalam kehidupan sehari-hari.
"Memahami Sirah Nabawiyah sebagai jalan terbaik memahami bagaimana perilaku Muslim yang terbaik. Jadi, yang paling penting dari Maulid Nabi bukan perayaan tetapi sejauh mana kita umat Islam meneladani semua perilaku dan kehidupan Muhammad sebagai Rasul Allah," kata Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak, Kamis (24/12).
Berislam yang baik dan benar adalah berislam yang sesuai dengan tuntunan yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad. Maka, Maulid Nabi Muhammad SAW harus menjadi momentum untuk mengoreksi perilaku beragama kita.
"Apakah perilaku beragama kita sesuai dengan apa yang diajarkan beliau. Beliau selalu mencontohkan keanggunan moral dan keluhuran akhlak dimana kejujuran menjadi moral utama beliau," ujar Dahnil.