Kamis 31 Dec 2015 16:54 WIB

PBNU: Sambut Pergantian Tahun dengan Syukur

Rais Aam Syuriah PBNU KH. Maruf Amin hadir di rumah duka Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Slamet Effendy Yusuf di rumah duka, Cibubur, Bogor, Jabar, Kamis (3/12).
Foto: Republika/Yasin Habibi
Rais Aam Syuriah PBNU KH. Maruf Amin hadir di rumah duka Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Slamet Effendy Yusuf di rumah duka, Cibubur, Bogor, Jabar, Kamis (3/12).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pergantian tahun merupakan suatu momentum untuk merefleksi diri agar selalu bersyukur.

“Yang utama dan terutama harus kita lakukan dalam konteks menyambut pergantian tahun ini adalah mendendangkan rasa syukur yang tak henti-hentinya kepada Allah SWT. Banyak karunia serta berkah yang telah dianugerahkan kepada kita sepanjang mengarungi hari-hari di tahun 2015,” ujar Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ma’ruf Amin, Kamis (31/12).

Menurutnya, masalah yang dihadapi saat ini hanya sebagai media serta sarana Allah SWT untuk mendidik umat-Nya. Output-nya, jelas Kiai Ma’ruf, agar semua menjadi dewasa. Baik sebagai pribadi maupun sebagai sebuah bangsa.

Kiai Ma’ruf pun memaparkan bahwa Alquran telah menyebutkan dalam Surat Ibrahim ayat 7 bahwa sesungguhnya jika umat Islam bersyukur, Allah SWT akan menambah nikmat dan  jika mengingkari nikmat, maka sesungguhnya akan ada azab yang ditimpakan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement